Ini adalah
postingan pertama saya lewat hape. Maaf aja, ya kalau hasilnya kurang memuaskan
kayak biasanya. *bungkuk 90 derajat*
Di hari yang
berbahagia ini, senang sekali saya bisa posting sesuatu di hari yang enggak
lagi pagi. Atau sore. Atau enggak terlalu malem.
Hari ini,
setelah bimbel yang mega-membosankan-dari-ultraman, mama ngajak aku buat pergi
ke rumah nenek. Itung-itung buat silaturahmi.
Tapi bagiku
ini, adalah sebuah peluang untuk mendapatkan porsi makan yang lebih banyak
daripada biasanya. *ngelap iler*
Tapi
sebenernya itu enggak nyambung sama apa yang akan kita bicarain, sih. *dilempar
bom atom*
Tadi, teman
saya yang berbahagia ulang tahun. Perayaan ulang tahunnya hampir sama kayak
perayaan ulang tahunnya si J di bulan September lalu. Bersama pasangan.
Nah disini,
aku mulai mikir.
Sehari
sebelumnya, aku dan si Citong (nama disamarkan) ngomongin tentang game Harvest
Moon yang entah udah berapa abad lalu enggak dimainkan dan tergantikan
posisinya oleh laptop. *puk puk NDS*
Disitu, kami
berdua ngomongin tentang karakter yang lagi kami mainin. Seperti biasa, karena
kami cewek, kami ngomongin tentang status hubungan karakter game kami. Masih
jomblo, atau udah nikah.
"Karakterku
udah nikah. Tapi datanya hilang.. TT"
Dan tadi,
Citong ngerayain ulang tahun pacarnya dengan cara yang so sweet.
Kalau
dipikir-pikir, kenapa hidup enggak bisa semudah bermain Harvest Moon? Kita
tinggal ngasih coklat ke cowok yang kita suka tiap ada uang, lalu dia akan
dengan mudahnya jatuh hati dan melabuhkan pilihan pada kita.
Kenapa hidup
enggak semudah itu?
'cause life, isn't a game at all. We have to
be real.
Sampe
sekarang, aku masih bertanya-tanya. Seperti apa aku nanti. Bisa bertemukah aku
dengan orang yang enggak banyak bicara, tapi lucu dan cerdas? Seindah cerita
cinta Kugy dan Keenankah hidupku?
We'll never know.
By the way,
ada yang udah pernah baca novel Perahu Kertas? Itu recommended banget.
Rencananya,
novel ini bakal aku jadiin bahan resensi selanjutnya. Salam super semuanya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar